Dalam Rangka Mencegah Gangguan Kamtibmas Akibat Harga Beras Naik Mahasiswa Jayabaya dan UNJ Adakan Kegiatan Cooling System

JAKARTA – Mahasiswa Jayabaya dan UNJ menggelar kegiatan Cooling System guna mencegah isu harga dan ketersediaan beras terhadap masyarakat yang berlokasi di Sekretariat Pos RW 06 Kel. Palmerah Kec. Palmerah, Jakarta Barat. Jumat (1/03/24).

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua RW. 06 Kel. Palmerah, Para Ketua RT se RW 06 Palmerah, Mahasiswa Jayabaya, dan UNJ serta Warga setempat.

Baca juga: Dukung Pesan Kabareskrim Polri Jelang Pemilu 2024, Rektor UIN: Jaga Persatuan dan Kesatuan

Kegiatan ini diawali dengan perkenalan mahasiswa, dilanjutkan sambutan dari ketua RW dan himbauan dari perwakilan Mahasiswa serta dilakukan tanya jawab antara Mahasiswa dengan tokoh masyarakat. 

Perwakilan dari Mahasiswa Saudara Fahri mengatakan bahwa Pemilu sudah selesai prosesnya tinggal menunggu keputusan KPU dan kami mengimbau untuk kembali menjadi bersatu kembali. Berbeda pilihan adalah hal yang wajar namun persatuan tetap harus dijunjung tinggi. 

Baca juga: Rektor Unair: Yang Unggul Pilpres Jangan Jemawa, Yang Belum Unggul Tetap Cool

Lanjut Fahri, “Terkait melonjaknya harga beras kami menyampaikan bahwa pemerintah sudah sangat mengupayakan agar terjangkaunya harga beras menjelang ramadhan bahkan untuk saat ini di pasar-pasar induk harga beras sudah banyak yang turun. Terkait harga bahan dapur seperti cabe banyak dari warga yang berinisiatif untuk menanam sendiri tapi kebanyakan gagal kemudian kami memberikan saran yang benar agar menanamnya di tanah yang gembur bukan di polybag, ” ujarnya.

Diakhir sambutannya Fahri menyebutkan “Terkait penyaluran bansos yang tidak merata kami menyarankan agar para stakeholder seperti rw dan rt harus benar-benar memberikan data-data yang benar agar bansos tepat pada sasaran yaitu pendataan terpadu yang dilakukan setiap RT dan RW serta terkait kenakalan remaja mereka meminta untuk sosialisasi lebih rutin ke sekolah dan kami juga menyarankan kepada warga untuk bisa mengawasi lingkungan tempat tinggalnya agar tidak menjadi tempat berkumpul yang sarat akan negatif para remaja, ” tuturnya. (Hendi)

Baca juga: Pilrek Untirta, Inilah Calon Rektor dan Senat UNTIRTA